Sikap boleh mandiri. Sebagai wanita independen juga silakan saja memilih gaya individual. Tapi berpakaian bukan sekedar untuk memanjakan diri atau memperkuat karakter pribadi.
Ada saatnya wanita sengaja memilih busana yang dirasa paling oke, lalu merias wajah dengan mengikuti anjuran penata rias langanan di salon untuk mendapatkan sebuah penampilan yang menebar pesona, yang ujung-ujungnya ingin menarik perhatian pria. Jujur saja, wanita mana yang tidak suka mendapat yah, tidak usah pujian, tapi perhatian dari pria.
Masalahnya, wanita sering salah kaprah dalam soal penampilannya. Beberapa wanita sengaja memilih gaun dengan bahu terbuka dan berpotongan ketat saat menghadiri sebuah acara supaya kelihatan sexy. Konon kabarnya laki-laki mudah jatuh hati dengan wanita sexy. Ternyata, sampai jam pulang ke rumah, tidak ada satu juga lirikan dari seorang pria pun, apalagi pujian.
Rupanya banyak pria justru perlu berpikir 47 kali untuk memalingkan mukanya, apalagi mendekat wanita bergaun terbuka. Dalam pandangan mereka penampilan sexy itu justru datang dari gaya pakaian yang tidak disangka-sangka.
Nah lho ! Jadi sebenarnya, gaya wanita seperti apa yang disukai laki-laki ? Kaum pria punya pandangannya sendiri soal penampilan wanita.
Ini yang Mereka Tidak Suka
Paling sebal melihat penampilan wanita seperti apa ?
“Tidak sesuai badan dan tempat. Salah berpakaian di sebuah acara
“Memakai baju you can see, tanpa lengan, tapi bulu ketiaknya tidak dicukur
“Saya pada dasarnya tidak suka kalau melihat wanita yang pakaiannya norak atau too attract, terlalu menarik perhatian
“Itu lho, baju yang bahunya terbuka sebelah. Bagi aku baju begitu serba tanggung. Mau sexy, tapi nggak. Point-nya apa yang mau ditonjolkan ? Aku juga nggak suka lihat perempuan pakai ikat pinggang lebar. Kita jadi mau lihat sabuknya atau orangnya ?
“Terlalu terbuka, sudah nggak sexy lagi. Itu pasti orang yang nggak pede, jadi diimbangin dengan gaya begitu. Terlalu vulgar memang seru, tapi penglihatan kita jadi terganggu.
Kamis, 19 Agustus 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar